Sebenarnya tidak ada perbedaan yang terlalu berarti antara fitur-fitur yang terdapat didalam SolidWorks 2007 dan SolidWorks 2007 ataupun SolidWorks versi sebelumnya, semua aplikasi dan symbolnya adalah sama, hanya saja penggunaannya pada SolidWork 2010 jauh lebi praktis dan mudah. oleh karena itu dalam penulisan tutorial ini saya akan mencoba sedapat mungkin untuk membuat tutorial yang bisa diterapkan pada semua versi SolidWorks.
Pada kesempatan ini kita terlebih dahulu belajar pemodelan sederhana menggunakan SolidWorks sebagai tahapan pengenalan dan membiasakan diri dengan fitur-fitur aplikasi yang terdapat pada SolidWorks 2010.
Membuat model 3 Dimensi sederhana menggunakan SolidWorks 2010
Tahapan pemodelan
- Buka Aplikasi SolidWorks pada komputer anda.
- Klik New pada applikasi SolidWorks yang sudah kita buka tadi.
- Klik Part dan kemudian Klik Ok, seperti yang di gambarkan pada gambar berikut ini.
- Arahkan mouse ke pojok kiri atas untuk memunculkan aplikasi umum (File, Edit, View, Insert, Tools, Photoworks, dll) yang terdapat pada SolidWorks seperti gambar di bawah ini
- Kemudian Klik View, kemudian arahkan mouse pada Toolbars dan Klik fitur Sketch, Standard View, dan Featuresyang akan di gunakan pada proses pemodelan 3D, lakukan hal yang sama jika kita ingin memunculkan aplikasi lainnya dalam proses pemodelan.
Untuk pemodelan 3D menggunakan SW 2010, minimum kita menggunakan tiga fitur seperti dibawah ini:
Sketch
Features
Standard View
Baiklah, kita mulai proses pengerjaanya..
- Pada Feature Manager design three, Klik Front Plane
- Klik Skecth, dan kemudian Klik Rectangleuntuk memulai proses pengsketsaan terhadap model yang akan kita buat, dan berikan dimensi dengan mengklik aplikasi Smart Dimension seperti yang ditunjukan oleh gambar dibawah ini.
- Klik Features , kemudian Klik Extrude Boss/Base untuk melakukan pemodelan dalam 3 Dimensi seperti gambar dibawah ini, dan pada kotak Direction 1 masukan nilai ketebalan dari model yang kita buat dengan dimensi 50 mm.
- Kemudian Klik dan hasil yang kita peroleh adalah seperti gambar berikut ini.
Selamat,...sampai disini tahap pertama dalam aplikasi pemodelan telah berhasil kita buat..., Mari kita lanjutkan pada tahapan berikutnya.
- Klik permukaan bagian depan dari model yang kita buat (berwarna hijau) dan, dan rubah tampilan layout gambar dalam pandandangan depan (Front) dengan mengklik Front pada Standard View, seperti yang ditunjukan oleh gambar dibawah ini.
- Klik Sktechkemudian Klik Centerline untuk membuat garis sumbu pada permukaan model yang telah kita buat sebelumnya seperti gambar berikut ini.
- Klik Circle untuk membuat sketsa sebuah lingkaran yang berpusat pada titik potong dari garis sumbu yang telah kita buat sebelumnya dengan diameter 30 mm, gunakan Smart Dimension dan Klik tepi lingkaran (circle) yang telah kita buat untuk mengatur dimensi diameter yang kita inginkan .
- Klik Features dan kemudian Klik Extrude Cut , untuk membuat sebuah lubang pada model yang telah kita buat sebelumnya, pada Direction 1 Pilih Through All pada kolam End Direction.
- Kemudian Klik dan hasil yang kita peroleh adalah seperti gambar berikut ini.
Selamat,...sampai disini tahap lanjutan dalam aplikasi pemodelan telah berhasil kita buat...Mari kita lanjutkan pada tahap selanjut dalam menggunakan aplikasi SolidWorks berikutnya.
- Klik Top view pada Standard View, untuk manampilkan model dalam pandangan atas.
- Klik Sktechkemudian Klik Centerline untuk membuat garis sumbu pada permukaan model yang telah kita buat sebelumnya seperti gambar berikut ini.
- Klik Circle untuk membuat sketsa sebuah lingkaran yang berpusat pada titik potong dari garis sumbu yang telah kita buat sebelumnya dengan diameter 30 mm, gunakan Smart Dimension dan Klik tepi lingkaran (circle) yang telah kita buat untuk mengatur dimensi diameter yang kita inginkan .
- Kemudian rubah tampilan dalam Isometric view .
- Klik Featuresdan kemudian Klik Extrude Boss/Base , untuk membuat sebuah model lanjutan berdasrkan lingkaran yang telah kita buat sebelumnya, pada kotak dialog Direction 1, pada Depthmasukan nilai dimensi ketebalan sebesar 50 mm.
- Kemudian Klik dan hasil yang kita peroleh adalah seperti gambar berikut ini.
- Klik Features dan kemudian Klik Fillet , lalu Klik bagian yang ingin kita fillet, sementara itu pada kota dialog Item To Fillet , masukan nilai Radiussebesar 5 mm.
- Kemudian Klik Kemudian Klik, maka hasil yang kita peroleh adalah seperti gambar berikut.
- kemudian Klik Chamfer, lalu Klik bagian yang ingin kita chamfer, sementara itu pada kota dialog Chamfer Parameters , masukan nilai Distancesebesar 2 mm dan Angle dalam 45 deg.
- Kemudian Klik Kemudian Klik, maka hasil yang kita peroleh adalah seperti gambar berikut.
Selamat,...sampai disini tahap pemodelan sederhana telah berhasil kita buat...
No comments:
Post a Comment